- Neymar dikritik setelah hasil imbang kontra Venezuela
- Terkena lemparan popcorn dari tribune penonton
- Diniz berdiri kokoh di belakang Neymar
APA YANG TERJADI? Neymar menghadapi kemarahan para penggemar Brasil menyusul hasil imbang 1-1 kontra Venezuela dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026, meskipun memberikan assist untuk gol Gabriel Magalhaes. Ia bahkan dipukul dengan sekotak popcorn oleh seorang penggemar yang tidak puas dan pemain berusia 31 tahun itu harus diseret ke dalam terowongan saat mulai berteriak ke arah pelaku. Ada juga dugaan bahwa penyerang Al-Hilal tersebut bersama dengan Vinicius Junior dan Richarlison, berpesta dengan para influencer sebelum turun ke lapangan. Namun, Fernando Diniz membela Neymar dan bersumpah untuk mengeluarkan yang terbaik dari anak asuhnya itu.
APA YANG DIKATAKAN: "Tidak ada pelatih di dunia ini yang akan menyerah pada Neymar dengan rasa lapar yang dia miliki dan keinginan yang dia miliki," kata Diniz kepada wartawan. "Sekali lagi, [saat melawan Venezuela] dia menjadi penentu, dia memberikan satu assist. Saya sudah mengatakan bahwa Neymar adalah salah satu pemain terhebat dalam sejarah sepakbola Brasil dan sepakbola dunia."
GAMBARAN UMUM: Neymar saat ini menjadi pencetak gol terbanyak dalam sejarah Brasil setelah melampaui Pele pada September dengan mengemas 79 gol dari 125 penampilan. Diniz menyinggung angka-angka impresif tersebut sembari menjelaskan lebih lanjut kehebatan mantan penyerang Paris Saint-Germain itu.
"Satu hal yang patut disebutkan adalah angka-angka Neymar, dia berada di urutan pertama dalam hampir semua aspek penting bagi seorang striker," kata Diniz. "Pertama dalam hal gol, assist, partisipasi dalam mencetak gol, menggiring bola, pertama dalam hal skor di situs khusus... angka-angka itu menjelaskan mengapa dia ada di sini."
DALAM FOTO:
Getty ImagesAPA SELANJUTNYA? Setelah penampilan yang kurang oke melawan Venezuela, Neymar akan memiliki kesempatan untuk menebus kesalahannya saat Brasil menghadapi Uruguay dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia, Rabu (18/10) pagi WIB.
