Mengapa Banyak Klub Umumkan Transfer Dengan Status “Undisclosed Fee”?

“Aston Villa dapat mengonfirmasi bahwa pihak klub telah mencapai kesepakatan dengan Sevilla FC untuk transfer Diego Carlos dengan status ‘undisclosed fee’, meski kemudian banyak yang mengetahui tebusan sebenarnya berada di angka £26 juta.

Kira-kira seperti itulah berita yang dimuat media kala bek sentral tersebut mengamankan kepindahan dari Sevilla ke Villa Park pada jendela musim panas 2022 lalu.

Dalam hal ini, besaran biaya transfer tidak diungkap oleh kedua klub yang terlibat jual-beli pemain, namun angka itu justru didapat oleh rekan wartawan - dan praktik ini diizinkan oleh pengelola liga.

Yang jadi pertanyaan, mengapa ada istliah seperti itu di tengah tuntutan suporter yang kerap menyuarakan akan keterbukaan?

Goal coba menjawabnya di sini!

Mengapa Transfer Diumumkan Sebagai “Undisclosed”?

Di sini, undisclosed merupakan sebuah penyebutan untuk transfer yang nominalnya dirahasiakan.

Gary Mellor selaku agen asal Inggris mengatakan kepada Stoke Sentinel bahwa langkah itu diambil “karena klub penjual tidak ingin orang-orang mengetahui berapa banyak uang yang mereka terima untuk sejumlah alasan.”

Mellor melanjutkan bahwa “besaran uang yang diterima klub penjual nantinya berpotensi dijadikan alat untuk ‘memeras’ ketika mereka hendak membeli pemain anyar, mengingat pihak lawan tahu pendapatan transfer sebelumnya.”

Di zaman sekarang, beberapa klub kerap ‘jual mahal’ saat pemainnya mendapatkan peminat. Tak sedikit pula yang menaikkan harga awal hanya karena mengetahui si calon pembeli punya banyak uang.

Nominal Diketahui Pihak Liga

Saat transfer diumumkan dengan status ‘undisclosed’, hanya pengelola liga yang tahu persis jumlah uang yang diterima atau dikeluarkan klub yang terlibat.

Pakar finansial sepakbola Kieran Maguire menjelaskan: “Transfer itu memang tertutup untuk publik, namun mereka tetap harus menyebutkan angkanya kepada EFL, Liga Primer dan lainnya karena ada VAT [pajak] yang harus dihitung. Pihak pajak harus tahu detailnya.

“Terkadang transfer itu diumumkan ‘undisclosed’ juga karena si pemain. Jika seorang pemain merapat ke klub, ia kadang tidak ingin diketahui sebagai rekrutan £30 juta dan ia juga tidak ingin suporter tahu gajinya yang mencapai £10 ribu karena nanti orang-orang akan menghakimi soal harganya ketimbang kualitas sebenarnya. Itu semua demi kebaikan pemain.”


Sementara itu, media selaku penyebar berita hanya menduga-duga jumlahnya dan angka yang didapat biasanya mendekati kenyataan karena mereka punya banyak jaringan.

Daftar Transfer Undisclosed

Tidak diketahui secara pasti sejak kapan praktik tersebut dimulai, tapi yang jelas ada banyak contoh dari transfer semacam ini.

Diego Carlos adalah yang terbaru, selagi di masa lalu kepindahan Neymar dari Santos ke Barcelona juga diumumkan lewat cara seperti itu.

Adapun setelah meraih banyak kesuksesan di Camp Nou, Neymar kembali berlabuh ke klub baru, dengan PSG menebusnya di angka 222 juta euro yang lantas menjadikannya sebagai rekrutan termahal dunia.