Eden Hazard FIFA 20 Lionel Messi PES 2020EA Sports/Konami/Goal composite

FIFA 21 vs PES 2021: Mana Yang Lebih Baik?

Setiap tahun, menjelang Natal, pikiran para pencinta gim video bakal tertuju pada gim terbaru apa yang ingin mereka dapatkan. Ada satu tanda tanya khusus yang direnungkan oleh para penggemar sepakbola: FIFA atau PES?

Seri FIFA rilisan EA Sports dan Pro Evolution Soccer (PES) dari Konami adalah di antara yang terlaris di dunia gim video. Tercatat, FIFA mampu unggul dari pesaingannya tersebut dalam sedekade terakhir.

Meski begitu, usaha peningkatan yang dilakukan PES pada beberapa musim terakhir terbilang sukses memenangkan hati para gamer yang sebelumnya loyal pada FIFA. Meskipun, akan selalu ada para fanatik yang tidak dapat dipengaruhi.

Jika Anda ingin kembali menjajal FIFA atau PES, Goal mencoba membantu Anda menilik perbandingan terkini keduanya. Antara FIFA 21 atau PES 2020.

FIFA 21 vs PES 2021: Mana yang akan punya grafik lebih baik?

Grafik pada FIFA dan PES berkualitas sangat tinggi. Kedua pengembang menggunakan pendekatan yang sama dalam hal memberikan data visual dari gim masing-masing.

Harapan gamer adalah melihat versi yang sangat rinci dari pemain terbaik dunia, termasuk bagaimana mereka bergerak serta penampilan mereka, dan detail yang lebih besar di stadion tempat pertandingan digelar.

Gim yang akan dirilis pada konsol generasi mendatang seperti PS5 dan Xbox Seri X. Jadi, asumsinya adalah grafik di FIFA 21 dan PES 2020 akan jauh lebih baik dari sebelumnya.

Konami sudah menggunakan Fox Engine untuk tujuh seri PES terakhir dan ada spekulasi bahwa mereka akan menggunakan mesin baru untuk konsol generasi kesembilan. Sementara EA Sports telah menggunakan Frostbite 3 Engine untuk empat rilisan terkini.

Virgil van Dijk FIFA 20EA Sports

FIFA 21 vs PES 2021: Perang lisensi!

FIFA milik EA Sports sudah unggul dari dulu dalam urusan tim berlisensi penuh. Tidak usah diragukan lagi akan menjadi masalah ketika judul baru dirilis pada 2020.

FIFA 20, misalnya, memiliki lebih dari 700 tim berlisensi dari 37 liga, termasuk Liga Champions UEFA. Sementara PES 2020 memiliki 19 liga berlisensi penuh (dari 24 yang ada) dan hanya segelintir klub di Liga Primer Inggris dan LaLiga Spanyol yang berlisensi.

Pada masa lalu, PES dikenal menawarkan tim-tim dengan nama yang tidak sebenarnya—Man Red (Manchester United) atau MD White (Real Madrid) misalnya—. Tetapi, sejak lima tahun terakhir, Konami berhasil mengamankan sejumlah lisensi beberapa liga, termasuk Ligue 1 Prancis dan Serie A Italia.

Sejumlah kemitraan dengan klub terkenal dijalin Konami untuk PES 2020, termasuk dengan Barcelona, Manchester United dan Juventus. Klub yang disebut terakhir bahkan meneken perjanjian eksklusif yang memaksa EA Sports untuk menggunakan nama “Piemonte Calcio” untuk Juve di FIFA 20.

PES 2020 Pro Evolution Soccer 2020 Ronaldinho

FIFA 21 vs PES 2021: Mana yang akan memiliki gameplay lebih baik?

Saat menyangkut gameplay alias proses permainan yang tercipta, itu akan subjektif karena berbicara selera masing-masing.

Namun, yang perlu dicatat adalah seri PES sudah lama dipuji karena gameplay-nya yang lebih terasa realistis.

Sebaliknya, FIFA telah digambarkan sebagai "arkade” dalam hal gameplay. Meskipun, itu tidak sepenuhnya benar. Pasalnya, gamplay FIFA menyenangkan lebih banyak orang jika dilihat dari angka penjualan.

Seperti yang telah disebutkan, ada spekulasi bahwa Konami bakal mencoba untuk meluncurkan PES 2021 dengan sistem baru, yang, meskipun secara teoritis akan membawa peningkatan pada gameplay, namun tetap dengan risiko bug alias cacat desain.

FIFA 21 vs PES 2021: Mana yang akan punya fitur terbaik?

FIFA dan PES akan berlanjut dengan fitur permainan yang sejauh ini membawa mereka sukses besar. Tim Ultimate FIFA dan Mode Karier, serta MyClub dan Master League dari PES.

Tentu saja, setiap seri terbaru akan ada penyesuaian untuk membuat penawaran fitur yang lebih baik, itu berdasarkan tanggapan dari para gamer, pendapat populer, dan ide-ide pengembang itu sendiri.

Meskipun PES memiliki fitur serupa Tim Ultimate FIFA dan Mode Karier, mereka tidak memiliki mode sepakbola jalanan atau indoor seperti mode FIFA Volta, yang dirilis pada FIFA 20.

Volta tidak sesukses yang EA Sports mungkin bayangkan, tetapi itu menjadi sebuah dinamika tambahan bagi FIFA yang tidak dimiliki PES, jadi itu harus dilanjutkan.

PES 2021 seharusnya, biar bagaimanapun, akan memiliki Euro 2021, setelah sebelumnya mereka bersiap untuk meluncurkan Euro 2020 untuk PES 2020 sebelum penundaan turnamen imbas pandemi virus corona.

Yang menarik, Konami memang berhasil mendapatkan lisensi untuk Kejuaraan Eropa UEFA, namun tanpa Liga Champions dan Liga Europa. Dua turnamen paling bergengsi di Eropa itu sudah lebih dulu disegel EA Sports dalam kesepakatan mereka dengan UEFA pada 2018.

FIFA 20 PES2020 SplitGoal

FIFA 21 vs PES 2021: Mana yang lebih murah?

Urusan harga jual, PES sedikit lebih murah ketimbang FIFA dalam beberapa tahun terakhir. Tetapi, tidak jauh berbeda.

Harga masing-masing gim kemungkinan tidak terlalu banyak bervariasi, tetapi tidak mengherankan apabila melihatnya akan naik, terutama untuk generasi berikutnya.

Untuk memberi Anda gambaran tentang perkiraan harga jual FIFA 21 dan PES 2021, penting untuk melihat banderol dari sejumlah seri terakhir.

FIFA 20 dijual sekitar £60 (Rp 1 jutaan) di Inggris dan $60 (Rp 885 ribu) di Amerika Serikat. Sedangkan PES 2020 menetapkan harga sekitar £50 di Inggris dan $60 di AS.

Namun, deretan harga tersebut agak naik untuk edisi yang disempurnakan dari gim-gim tersebut, termasuk gim tambahan yang digunakan untuk online.

Edisi FIFA 20 Ultimate dilabeli £90 di Inggris dan $100 di AS. Sedangkan edisi PES 2020 Legend, sekali lagi, dijual lebih murah, yakni seharga £60 di Inggris dan $80 di AS.

Fifa 20 & Fifa 21

Iklan