Stoper Indonesia keturunan Inggris, Elkan Baggott, tak bisa berlama-lama menikmati pemusatan latihan (TC) bersama timnas Indonesia U-19, yang sedang dilaksanakan di Jakarta Pusat, dan mulai latihan 7 Agustus lalu.
Elkan sudah berada di Indonesia sejak 26 Juli, menjalani rangkaian tes Covid-19, dan akhirnya mengikuti latihan perdana pada 7 Agustus, sebagaimana latihan timnas pada TC ini tertunda karena beberapa hal.
Sayangnya, Elkan yang masuk proyeksi skuad timnas U-19 untuk Piala Asia U-19 2020 mungkin tak bisa mengikuti TC jangka panjang yang bakal digelar di Korea Selatan, negara asal manajer pelatih, Shin Tae-yong.
Lantaran, Elkan yang berkarier di Inggris bersama tim junior Ipswich Town, sudah dibutuhkan oleh klubnya tersebut. Hal ini dijelaskan oleh pelaksana tugas sekretaris jenderal (plt. sekjen) PSSI, Yunus Nusi, perihal izin Elkan.
"Kami dari PSSI hanya meminta izin ke klubnya sampai 8 Agustus 2020. Kami sedang bersurat ke klubnya agar dia bisa ikut TC dalam beberapa hari ke depan," ucap Yunus kepada awak media, ketika dihubungi.
Alvino Hanafi / GoalTimnas U-19 direncanakan berangkat TC ke luar negeri pada medio Agustus ini, Korea Selatan bisa batal dan PSSI sudah menyasar tiga negara Eropa untuk TC. Hanya saja, kecil kemungkinan Elkan mengikuti TC luar negeri tersebut.
"Kalau tidak bisa tambah hari untuk TC, klub Baggott setuju dia boleh ikut Piala Asia U-19 2020. Kemungkinan memang Baggott tidak akan ikut TC panjang di luar negeri. Dia kemungkinan akan gabung saat di Uzbekistan," tukas Yunus.
TC ini merupakan rangkaian persiapan timnas U-19 menyambut Piala Asia U-19 yang bakal digelar Oktober nanti, di Uzbekistan. Indonesia berada di Grup A bersama Kamboja, Iran, dan tuan rumah Uzbekistan.
Baggott sendiri mengaku senang menjalani TC bersama Merah-Putih dan bangga dengan kesempatan yang diberikan oleh Tae-yong. Baggott menyebut bahwa Tae-yong punya kualitas, dan merupakan sosok arsitek yang bijaksana.
"Jelas dia merupakan pelatih yang sangat bagus, pernah mengalahkan Jerman di Piala Dunia bersama Korea Selatan. Saya pikir kami bisa belajar banyak dari sosoknya," ungkap Baggott.
Muhammad Ridwan